Lika-Liku Dan Tip Seputar Sponsored Post Di Blog
Ngomongin duit memang tidak pernah ada habisnya. Bahkan dalam dunia blog pun masih berkutat dengan duit. Wajar sih jikalau ada orang yang kadang merasa risih dengan kelakuan para blogger yang nafsu banget sama duit. Ngeblog misi utamanya duit dan harus bisa mendapat duit dengan segala cara. Bahkan pasang iklan yang super duper nyebelin di blognya. Ayo ngaku, hehe.
Ada banyak hal yang menjadi alasan mengapa orang menjalani acara ngeblog. Ada yang memang cuma ingin curhat saja, ingin nulis pengalaman jalan-jalan, ingin membuatkan PDF, ingin membuatkan ilmu, dan ingin sanggup uang. Wajar sih jikalau ada orang yang ngebet banget pengen sanggup uang dari ngeblog. Lah gimana ga ngebet, lah wong banyak yang share penghasilan yang didapatkan dari ngeblog. Ada yang sanggup jutaan, puluhan juta, bahkan ratusan juta. Padahal kan itu bisa aja uang iuran kampung yang difoto, hehe. Atau bisa jadi uang hasil jual tanah warisan. Hehe, malah ngaco.
Baca juga: 10 Fase Seorang Blogger
Untuk kau yang memang ingin menghasilkan uang dari ngeblog, kau harus kecewa dan mungkin banyak mengalami kekecewaan berkali-kali. Pasalnya memang di dunia ini tidak ada yang instan. Jangan pernah menganggap ngeblog sebulan dua bulan sudah bisa menghasilkan uang. Bahkan ada yang bertahun-tahun ngeblog namun tak kunjung menghasilkan uang.
Dalam dunia blog, kau harus mendapat feel-nya dulu. Kamu harus mengasah insting ngeblog kau semoga lebih tajam dengan peluang-peluang yang ada. Untuk mendapat ini tidak cukup hanya sebulan dua bulan eksklusif bisa. Kamu juga perlu berguru ke orang yang sudah usang ngeblog. Tidak hanya satu orang, harus beberapa orang. Karena ngeblog ini tekniknya ada banyak. Ada yang fokus ke AdSense, ada yang ke CPA, ada lagi yang fokus ke Sponsored Post. Saya sendiri lebih mengambil fokus ke Sponsored Post. Mengapa saya ambil fatwa yang ini? Karena memang saya mampunya di sana.
Untuk menciptakan blog yang menghasilkan uang juga harus "bakar uang". Tidak mungkin kau bisa menghasilkan uang yang besar hanya dengan modal gratisan. Jika pun bisa menghasilkan, tetap tidak akan sebesar orang yang mengeluarkan modal.
Sekedar kisi-kisi modal yang saya keluarkan untuk acara ngeblog saya ini, dalam setahunnya cukup besar, namun tidak sebesar blogger lainnya sih. Untuk per tahunnya setidaknya saya mengeluarkan modal sekitar 6 jutaan. Mungkin bagi kau yang pemula angka itu cukup bikin geleng-geleng. Tapi tentu saja alhasil lebih besar dari itu lah yah. Kalau tidak ya mustahil saya bertahan dengan acara ngeblog saya ini.
Jika kau pemula, mulailah dengan menciptakan 1 blog dulu. Untuk 1 blog ini modalnya tidak terlalu besar sih. Beli domain .COM yang lagi promo saja, biasanya sekitar 80 ribuan untuk tahun pertama. Untuk tahun kedua biasanya harganya 160 ribuan. Jika kau ingin pakai platform Blogger, hosting gratis. Jika ingin pakai WordPress, maka tambah lagi modal 100 ribuan per tahun. Setahun untuk 1 blog, kau bisa siapkan modal sekitar 200 ribu hingga 300 ribu. Saya rasa ini cukup terjangkau.
Lalu kau isi blog kau dengan curhatan. Mengapa curhatan? Karena curhatan yakni goresan pena yang paling gampang ditulis. Untuk awal kali, kau bisa mengasah feeling menulismu dengan menulis curhat. Setelah itu cobalah tulis artikel yang bekerjasama dengan hobimu. Misal kau hobi mantengin harga hp, ya tulis perihal review hp terbaru dan harganya.
Baca juga: Pentingnya Blogwalking untuk Blog Kamu
Jangan lupa buat juga akun media sosialnya, misal Facebook fanpage, Twitter, Instagram untuk blog kau itu. Ini penting untuk branding dan tampil natural. Natural? Ya, natural. Dengan terhubungnya blog kau dengan akun media sosial, blog mu akan dianggap natural oleh Google. Jangan hingga acara ngeblogmu dianggap spamming oleh Google. Jika dianggap spamming, blog kau bisa kena deindex.
Setelah itu apa lagi? Setelah itu terus menulislah hingga jumlah artikel di blog kau mencapai 30 artikel. Jika jumlah artikel sudah 30 artikel, mulailah cari gosip bagaimana cara mendapat job review. Ada banyak cara di Google. Tapi yang paling cepat yakni dengan gabung ke grup Facebook yang membagikan gosip banyak job review. Bertemanlah dengan banyak blogger. Yang lebih tertargetnya lagi yakni dengan blogger-blogger yang sering ada sponsored post di blognya. Jangan malu untuk bertanya. Tapi tetap harus memperhatikan watak bertanya yah. Jangan menerka pertanyaanmu akan eksklusif dijawab, PDKT lah terlebih dahulu. Hehe. Karena semua orang akan merasa insecure jikalau eksklusif ditanya padahal belum kenal banget.
Baca juga: Cara Mendapatkan Job Review
Setelah kau mendapat job review untuk pertama kalinya, biasanya kau akan ingin tau dan ketagihan untuk mendapat job review selanjutnya. Di dalam menghadapi klien job review, kau juga akan diuji kesabaran dan kemampuan tawar menawarnya. Ada yang nyebelin, ada yang bayarnya lama, ada juga yang syaratnya kebanyakan padahal bayarnya murah.
Ada advertiser yang cuma bayar 150 ribu saja harus kirim invoice fisik dan tanda tangan surat perjanjian kolaborasi yang harus tanda tangan di atas materai kemudian dikirim ke kantornya. Ini sih biasanya saya skip. Terlalu ribet dan bayarannya ga sepadan. Jika memang menuntut menyerupai itu setidaknya bayarannya 500 ribu lah.
Ada lagi yang bayarnya 3 bulan setelahnya. Lama? Ya usang banget lah. Biasanya paling usang itu 1 bulan. Itu aja kadang saya hingga lupa, tiba-tiba ingat jikalau posisi ga ada duit sama sekali. Ada lagi yang ternyata penipu, ga bayar. Saya email ga dibales. Dan ternyata bukan hanya saya saja yang ditipu, tapi banyak blogger lainnya juga ia tipu. Ada blogger yang sempat sanggup email balesan dari penipu ini, katanya ia pindah kerja. Lah? Pindah kerja ya pindah aja, lah masa invoice-nya ga diserahin ke finance perusahaannya. Tapi emang dari awal sudah absurd sih. Eh ternyata benar feeling-ku kalau ia ini emang niat nipu.
Pengalamannya kok pahit-pahit gitu? Hehe. Enggak sih. Banyak juga kok yang manis-manis. Kalau yang cantik mah ga perlu saya ceritain. Sudah banyak yang nulis perihal pengalaman cantik dari acara ngeblognya.
Ada banyak hal yang menjadi alasan mengapa orang menjalani acara ngeblog. Ada yang memang cuma ingin curhat saja, ingin nulis pengalaman jalan-jalan, ingin membuatkan PDF, ingin membuatkan ilmu, dan ingin sanggup uang. Wajar sih jikalau ada orang yang ngebet banget pengen sanggup uang dari ngeblog. Lah gimana ga ngebet, lah wong banyak yang share penghasilan yang didapatkan dari ngeblog. Ada yang sanggup jutaan, puluhan juta, bahkan ratusan juta. Padahal kan itu bisa aja uang iuran kampung yang difoto, hehe. Atau bisa jadi uang hasil jual tanah warisan. Hehe, malah ngaco.
Baca juga: 10 Fase Seorang Blogger
Untuk kau yang memang ingin menghasilkan uang dari ngeblog, kau harus kecewa dan mungkin banyak mengalami kekecewaan berkali-kali. Pasalnya memang di dunia ini tidak ada yang instan. Jangan pernah menganggap ngeblog sebulan dua bulan sudah bisa menghasilkan uang. Bahkan ada yang bertahun-tahun ngeblog namun tak kunjung menghasilkan uang.
Dalam dunia blog, kau harus mendapat feel-nya dulu. Kamu harus mengasah insting ngeblog kau semoga lebih tajam dengan peluang-peluang yang ada. Untuk mendapat ini tidak cukup hanya sebulan dua bulan eksklusif bisa. Kamu juga perlu berguru ke orang yang sudah usang ngeblog. Tidak hanya satu orang, harus beberapa orang. Karena ngeblog ini tekniknya ada banyak. Ada yang fokus ke AdSense, ada yang ke CPA, ada lagi yang fokus ke Sponsored Post. Saya sendiri lebih mengambil fokus ke Sponsored Post. Mengapa saya ambil fatwa yang ini? Karena memang saya mampunya di sana.
Untuk menciptakan blog yang menghasilkan uang juga harus "bakar uang". Tidak mungkin kau bisa menghasilkan uang yang besar hanya dengan modal gratisan. Jika pun bisa menghasilkan, tetap tidak akan sebesar orang yang mengeluarkan modal.
Sekedar kisi-kisi modal yang saya keluarkan untuk acara ngeblog saya ini, dalam setahunnya cukup besar, namun tidak sebesar blogger lainnya sih. Untuk per tahunnya setidaknya saya mengeluarkan modal sekitar 6 jutaan. Mungkin bagi kau yang pemula angka itu cukup bikin geleng-geleng. Tapi tentu saja alhasil lebih besar dari itu lah yah. Kalau tidak ya mustahil saya bertahan dengan acara ngeblog saya ini.
Jika kau pemula, mulailah dengan menciptakan 1 blog dulu. Untuk 1 blog ini modalnya tidak terlalu besar sih. Beli domain .COM yang lagi promo saja, biasanya sekitar 80 ribuan untuk tahun pertama. Untuk tahun kedua biasanya harganya 160 ribuan. Jika kau ingin pakai platform Blogger, hosting gratis. Jika ingin pakai WordPress, maka tambah lagi modal 100 ribuan per tahun. Setahun untuk 1 blog, kau bisa siapkan modal sekitar 200 ribu hingga 300 ribu. Saya rasa ini cukup terjangkau.
Lalu kau isi blog kau dengan curhatan. Mengapa curhatan? Karena curhatan yakni goresan pena yang paling gampang ditulis. Untuk awal kali, kau bisa mengasah feeling menulismu dengan menulis curhat. Setelah itu cobalah tulis artikel yang bekerjasama dengan hobimu. Misal kau hobi mantengin harga hp, ya tulis perihal review hp terbaru dan harganya.
Baca juga: Pentingnya Blogwalking untuk Blog Kamu
Jangan lupa buat juga akun media sosialnya, misal Facebook fanpage, Twitter, Instagram untuk blog kau itu. Ini penting untuk branding dan tampil natural. Natural? Ya, natural. Dengan terhubungnya blog kau dengan akun media sosial, blog mu akan dianggap natural oleh Google. Jangan hingga acara ngeblogmu dianggap spamming oleh Google. Jika dianggap spamming, blog kau bisa kena deindex.
Setelah itu apa lagi? Setelah itu terus menulislah hingga jumlah artikel di blog kau mencapai 30 artikel. Jika jumlah artikel sudah 30 artikel, mulailah cari gosip bagaimana cara mendapat job review. Ada banyak cara di Google. Tapi yang paling cepat yakni dengan gabung ke grup Facebook yang membagikan gosip banyak job review. Bertemanlah dengan banyak blogger. Yang lebih tertargetnya lagi yakni dengan blogger-blogger yang sering ada sponsored post di blognya. Jangan malu untuk bertanya. Tapi tetap harus memperhatikan watak bertanya yah. Jangan menerka pertanyaanmu akan eksklusif dijawab, PDKT lah terlebih dahulu. Hehe. Karena semua orang akan merasa insecure jikalau eksklusif ditanya padahal belum kenal banget.
Baca juga: Cara Mendapatkan Job Review
Setelah kau mendapat job review untuk pertama kalinya, biasanya kau akan ingin tau dan ketagihan untuk mendapat job review selanjutnya. Di dalam menghadapi klien job review, kau juga akan diuji kesabaran dan kemampuan tawar menawarnya. Ada yang nyebelin, ada yang bayarnya lama, ada juga yang syaratnya kebanyakan padahal bayarnya murah.
Ada advertiser yang cuma bayar 150 ribu saja harus kirim invoice fisik dan tanda tangan surat perjanjian kolaborasi yang harus tanda tangan di atas materai kemudian dikirim ke kantornya. Ini sih biasanya saya skip. Terlalu ribet dan bayarannya ga sepadan. Jika memang menuntut menyerupai itu setidaknya bayarannya 500 ribu lah.
Ada lagi yang bayarnya 3 bulan setelahnya. Lama? Ya usang banget lah. Biasanya paling usang itu 1 bulan. Itu aja kadang saya hingga lupa, tiba-tiba ingat jikalau posisi ga ada duit sama sekali. Ada lagi yang ternyata penipu, ga bayar. Saya email ga dibales. Dan ternyata bukan hanya saya saja yang ditipu, tapi banyak blogger lainnya juga ia tipu. Ada blogger yang sempat sanggup email balesan dari penipu ini, katanya ia pindah kerja. Lah? Pindah kerja ya pindah aja, lah masa invoice-nya ga diserahin ke finance perusahaannya. Tapi emang dari awal sudah absurd sih. Eh ternyata benar feeling-ku kalau ia ini emang niat nipu.
Pengalamannya kok pahit-pahit gitu? Hehe. Enggak sih. Banyak juga kok yang manis-manis. Kalau yang cantik mah ga perlu saya ceritain. Sudah banyak yang nulis perihal pengalaman cantik dari acara ngeblognya.
0 Response to "Lika-Liku Dan Tip Seputar Sponsored Post Di Blog"
Post a Comment