Pemilihan Kasur Busa Sebagai Ganjal Tidur Yang Baik

Kasur merupakan elemen penting dalam seluruh perangkat rumah tangga kita. Bahkan banyak hebat mengklaim bahwa jenis kasur sanggup sangat kuat pada kualitas hidup seseorang. Hal ini dikarenakan kualitas tidur mempengaruhi kondisi tubuh keesokan harinya.

Kualitas tidur yang cukup dan nyaman sanggup menghasilkan tubuh yang segar dan siap beraktivitas ketika terbangun. Karena pentingnya kualitas tidur tersebut, kini beberapa kasur dimodifikasi dengan penambahan atau penggantian materi pembuatnya. Ada beberapa jenis kasur ketika ini yaitu kasur kapuk, kasur busa, kasur per (springbed), kasur air, dan kasir udara atau angin.

Kasur mana yang terbaik untuk kita? Berikut ini beberapa jenis kasur beserta plus-minusnya:

Kasur kapuk

Kasur kapuk merupakan jenis kasur yang dahulu sering digunakan oleh masyarakat Indonesia sebelum adanya jenis kasur lain. Diisi oleh kapuk randu dan dibalut oleh kain bergaris-garis. Kasur kapuk empuk dan sejuk ketika dipakai. Ketebalan kasur sanggup diubahsuaikan dengan jumlah kapuk yang diisikan di dalamnya. Harga relatif terjangkau antara 50ribu hingga 80ribu rupiah.

Kekurangan kasur ini diantaranya yaitu kalau kita malas membersihkan, kutu sanggup hidup di dalamnya. Kapuknya juga sanggup kempes seiring waktu, namun sanggup ditambahkan kembali. Bagi orang dengan alergi bulu, sangat tidak dianjurkan menggunakan kasur jenis ini.

Kasur busa

Dibuat dari senyawa polybrominated dipherilethers atau senyawa yang mengandung brom dan karbon. Busa sanggup mengempis atau mengembang mengikuti berat tubuh orang yang tidur di atas. Harga jenis kasur ini dipengaruhi oleh kualitas busa dan ukuran kasur, berkisar antara Rp. 100.000-Rp.1.000.000. Ada beberapa jenis kasur dari materi busa ini, diantaranya:

Kasur memory foam

Dibuat dari viscoelastis di atas polyurethane padat. Kasur ini sanggup mengikuti bentuk tubuh di atasnya, bahkan mempengaruhi area di sampingnya. Sangat lentur dan elastis, juga tidak berkutu.

Harga yang terbilang mahal merupakan salah satu kekurangan jenis kasur ini selain rasa panas yang sanggup dirasakan orang yang memakainya.

Kasur Latex

Terbuat dari karet alam yang lentur dan awet. Karet yang digunakan merupakan materi alami yang jarang menimbulkan alergi. Berbeda dengan memori foam, latex memungkinkan udara mengalir di dalam kasur sehingga tidak menimbulkan panas.

Harga kasur latex berada di antara kasur dari busa dan kasur per atau springbed.

Kasur per atau springbed

Sangat banyak di pakai ketika ini. Terbuat dari kombinasi per dan busa. Kualitas kasur per sanggup tergantung dari jumlah per yang ditanamkan. Per sanggup menahan beban dan memantulkan kembali sehingga sanggup mengikuti berat dan gerak tubuh.

Kekurangan kasur per ini yaitu harganya yang paling mahal dibanding kasur lain. Namun kini ini banyak kasur per dengan harga relatif lebih murah, tentu saja sesuai dengan kualitasnya yang berkurang.

Kasur air dan angin

Belum terlalu terkenal digunakan oleh masyarakat Indonesia. Seperti kasur angin, biasanya hanya digunakan untuk dibawa bepergian atau tamasya, atau juga untuk digunakan di dalam kendaraan beroda empat atau tenda. Mudah alasannya yaitu sanggup dibuang air dan anginnya kemudian disimpan.

Kasur busa yaitu pilihan yang bijak kalau dibandingkan dengan alternatif yang lain. Selain dari harga yang relatif terjangkau, kasur ini juga sanggup memperlihatkan kenyamanan hampir seolah-olah dengan kasur yang harganya lebih mahal. Namun perlu diingat untuk memperlihatkan bantalan atau ranjang sebagai penopang supaya busa tidak cepat kempis. Juga untuk pemilihan seprei, pilihlah seprei yang sanggup memberi hawa sejuk untuk mengurangi panasnya busa.

Share this post